Minggu, 24 Maret 2019

TIPS MEMILIH GEDUNG PERNIKAHAN DI JAKARTA

Merencanakan hari bahagia pernikahan bersama pasangan dan keluarga besar adalah momen penting yang memerlukan banyak pertimbangan dan benar-benar harus dipikirkan secara matang oleh pasangan berdua sebelum hari-H pernikahan. Termasuk dalam memilih tempat berlangsungnya acara nanti, apakah di rumah atau di gedung. Bagi pasangan yang kebetulan memiliki rumah dengan halaman yang luas, biasanya lebih memilih untuk menyelenggarakan acara pernikahan mulai dari prosesi pengajian, acara adat (jika ada), akad nikah, sampai resepsi cukup di rumah saja. Tetapi bagi calon mempelai yang kebetulan tidak punya lokasi tempat tinggal yang luas, tentu harus sewa gedung pernikahan sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan oleh kedua belah pihak.

Bagi pasangan yang hendak memilih gedung pernikahan di Jakarta, berikut ada beberapa tips yang dapat dijadikan bahan pertimbangan dan rujukan, yaitu antara lain:

1.       Tentukan tanggal pastinya kapan acara akan diselenggarakan karena hal ini akan lebih memudahkan dalam pencarian gedung.

2.       Pilihlah lokasi atau gedung dengan kapasitas daya tampung setidak-tidaknya 2x dari jumlah undangan yang disebar.
Misalkan, undangan yang disebar adalah 500 lembar undangan, berarti calon mempelai harus mencari gedung yang daya tampungnya setidak-tidaknya adalah 1.000 orang. Karena biasanya tamu undangan jarang yang mendatangi sebuah pesta hanya seorang diri, biasanya mereka mengajak pasangan atau keluarga mereka.

3.       Carilah gedung yang lokasinya mudah dijangkau oleh para tamu undangan.
Karena tidak semua tamu undangan yang paham berbagai titik lokasi di Jakarta dan tidak semua tamu undangan yang datang dengan membawa kendaraan pribadi, mungkin saja ada diantara mereka yang menggunakan transportasi umum. Jika lokasi yang dipilih sulit diakses oleh para pengguna angkutan umum, dikhawatirkan nanti akan menyulitkan para tamu undangan. Sehingga tamu undangan tidak menikmati pesta justru hal ini akan menjadi bahan pembicaraan di belakang. Tentunya hal ini harus dihindari sebelumnya oleh pihak penyelenggara acara.

4.       Sewa gedung pernikahan yang sekaligus menyediakan fasilitas vendor pendukung lainnya. Hal ini sangat penting karena akan lebih meringankan pekerjaan dalam mempersiapkan rencana pernikahan. Contoh gedung pernikahan di Jakarta yang sekaligus menyediakan fasilitas vendor pendukung secara komplit dengan banyak alternatif pilihan adalah Maria Convention Hall dan Arion Grand Mangaradja yang berlokasi di Kelapa Gading, Jakarta Utara. Mulai dari vendor dekorasi, foto & video, catering (tersedia variasi catering nasioal dan adat) sampai entertainment, semua lengkap tersedia. Calon penyewa tinggal memilih yang sesuai selera dan kebutuhan masing-masing.

5.       Sesuaikan dengan budget yang dimiliki.
Pilihlah gedung pernikahan yang sesuai dengan anggaran yang dimiliki sehingga antara rencana dan realisasi dapat berjalan bersama.

6.       Lakukan survei ke beberapa lokasi sebagai bahan pertimbangan.
Sebelum menentukan pilihan, lakukan surve ke beberapa tempat. Agar untuk selanjutnya tidak sampai menyesal setelah menjatuhkan pilihan.

7.       Setelah menjatuhkan pilihan pada suatu gedung, jangan lupa untuk menanyakan apa saja proses pembayaran yang harus dilakukan. Yang tidak kalah penting adalah jangan lupa untuk memberikan tanda jadi atau DP, agar gedung pilihan anda tidak disewakan kepada orang lain pada hari dan jam yang bersamaan.
Jadi misalnya, gedung yang terpilih adalah Maria Convention Hall yang berlokasi di Kelapa Gading (Jakarta Utara), jika semua pertimbangan sudah mantap maka jangan lupa memberikan DP kepada pihak pengelola gedung agar jadwal yang sudah dipilih tidak diserobot oleh penyewa lainnya.


Itulah beberapa tips yang kiranya dapat dijadikan acuan untuk memilih gedung serbaguna untuk perhelatan pernikahan, agar tidak sampai salah dalam memilih. Karena lokasi sangat menentukan sampai seberapa tingkat kesuksesan dan kelancaran dari perhelatan besar seperti pernikahan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar